Jumat, 05 Oktober 2012

Friday Morning


musim sudah mengkhianatiku (entah siapa lagi setelah ini)
ditaburkannya bintang yang seharusnya tersembunyi pada awan kelabu
tak ada nyanyian tik...tik...tik...sebab hujan tak menitik
sunyi yang miris tanpa gerimis

waktuku tak panjang sebelum bejana tanah ini harus pulang
apa yang akan kutinggalkan sebagai kenangan
kupahatkan senyum yang terjadai hanya seringai
kulukis tawa kanfas tergurat luka

kau bukan bintang pagi bukan juga matahari
ku miliki kamu sebagai dirimu
dalam amarah, sedih, juga kecewa meski tak seutuhnya
friday morning, menembus jalan buntu
aku kelu ditelan waktu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar